Minggu, 24 April 2016
Apa kabar kaan kawan . jumpa lagi setelah setelah sekian lama blog ini gak di update aaaa karena banyak urusan yang perlu didahulukan yaa begitulah. Pada postingan yang ini aku terinspirasi melihat tumpukan barang-barang rongsok yang ada di gudang aku melihat ada beberapa jam dinding sekitar ada 4 buah semuanya kondisinya sudah tidak beres. Ada yang sering mati ada yang sudah gak mau bergerak sama sekali, mungkin koma ya hehehe. Ya aku lalu mengambil barang barang tersebut lalu aku bongkar satu persatu.
Jam dinding sekarang mudah kok bongkar pasangnya. Gak serumit yang kita bayangkan. Nah setelah jam dinding berhasil dibongkar maka aku kemudian mengambil multitester lalu aku cek bagian per pada baterai ternyata jarum multitester gak mau bergerak sama sekali. Nah dengan gejala seperti ini kita jangan buru-buru menganggap kalau jam itu sudah rusak.
Langkah berikutnya adalah kita cek pada pcbnya. Menurut yang sering saa alami kebanyakan jam dinding rusak karena per atau plat logam yang menghubungkan batrae dengan rangkaian elektronik terhalang oleh kerak pada pcb. Andai saja itu kerak nasi pasti sudah aku santap, eealaaah malah guyon to piye iki.
Yo wis sekarang dilanjut aja untuk membersihkan kerak tadi dengan silet dengan cara dikerik hati – hati ya jangan sampai melukai komponen di sekelilingnya. Jangan lupa plat logam\per nya juga harus dibersihkan. Oke sekarang kita tes aja kalau mahnit bergerak berarti koneksi baik. Tetapi kalau diam ya jelas mati to hehehe. Untuk mencobanya cukup pasang gigi pada magnit saja kalau sudah jelas hidup baru di pasang seperti semula.
Tetapi kalau saya peribadi biasanyaper gak saya pasang tetapi saya solder sambung kabel antara PCB dengan baterainya agar kontak lebih baik alias gak kendor lagi. Tetapi kendalanya pas mau ganti batrai repot harus mencopot pakai solder lagi. Untuk itulah karena saya males masangnya makanya saya menggunakan batrai hp sebagai sumber tegangannya. Tetapi harus dipasang regulato terlebih dahulu agar tegangan bisa setabil pada tegangan kisaran 1.3 – 1.4 volt. Sebenarnya itu masih kurang katena setandartnya adalah 1.5 volt dc.
Regulator ini tak hanya bisa untuk baterai hp pada inputnya tetapi kita bisa menggunakan aki 12volt untuk menyalaan jam dinding. Mungkin anda akan bilang Cuma jam dinding ngapain pakai aki motor. Nah ini kan Cuma pilihan saya gak menyarankan.
Saya hanya mengasumsikan saja. Karena dirumahku aku memasang lampu lampu LED pada kamar kamar menggunakan kabel yang dipasang mirip instalasi listrik PLN. Tetapi menggunakan sumber dari aki motor bekas yang yang saya perbaiki sebsanya. Aki tersebut aku charge pakai adaptor 15volt 0.5 Ampere. Memang jumlah ampere masih terlalu kecil tetapi tak mengapa karena aku hanya menggunakan barabf bekas se adanya.
Kembali ke masalah jam dinding tadi kita bisa juga menghubungkan jam dinding dan lampu pada aki tersebut. Tetapi kalau saya menggunakan baterai hp bekas yang saa buang regulatornrnya. Kalu baterai mati tinggal charger aja aku menchage gak menunggu sampai mati karena charger aku hubungkan dengan lampu kamar tidur. Jadi kalau lampu kamar nyala otomatis baterai jam ikut diisi.
Sekema regulator untuk jam dindingnya kamu bisa lihat gambar berikut ini
 | |
R | 220-330 ohm |
D1 | 3,6 – 3,8volt |
D2, D3, D4 | IN4007 |
Q | FCS9013 |