Rangkaian detektor asap ini berfungsi untuk mendeteksi adanya asap pada sebuah ruangan. Aplikasi dari rangkaian detektor asap adalah sebagai alarm asap rokok atau detektor asap rokok. Rangkaian detektor asap dengan IC 555 ini sangat sederhana dan mudah dibuat. Komponen utama sebagai sensor atau detektor asap menggunakan opto coupler yang diletakan dalam wadah kecil untuk menangkap asap. Rangkaian detektor asap dengan IC 555 ini mebutuhkan sumber tegangan + 9 volt hingga +12 volt DC. Gambar rangkaian dan daftar komponen untuk membuat detektor asap dengan IC 555 dapat dilihat pada gambar berikut.
Rangkaian Detektor Asap Dengan IC 555
Rangkaian detektor asap dengan IC 555 diatas harus diletakan di lokasi strategis yang dapat menangkap asap dengan mudah. Detektor asap (optocoupler) harus diletakan dalam suatu wadah kecil yang dapat menangkap atau menampung asap rokok dengan mudah.
Pada prinsipnya rangkaian detektor asap rokok diatas adalah rangkaian multivibrator astabil dari IC 555 dengan range frekuensi audio yang dilengkapi dengan detektor asap yang terbuat dari optocoupler. Pada saat detektor asap mendeteksi adanya asap maka akan memberikan triger ke rangkaian multivibrator astabil sehingga akan meberikan bunyi alar melalui loud speaker yang terhubung ke output IC 555.
Untuk mengatur sensitifitas sensor asap rokok dapat dilakukan dengan mengatur intensitas cahaya cahaya infra merah pada LED yang dipancarkan ke photo transistor didalam optocoupler. Intensitas cahaya infra merah dari LED optocoupler tersebut dapat diatur dengan mengatur arus bias yang mengalir ke LED tersebut melalui variabel resistor (VR1) 1 KOhm.
Rangkaian Detektor Asap Dengan IC 555
Pada prinsipnya rangkaian detektor asap rokok diatas adalah rangkaian multivibrator astabil dari IC 555 dengan range frekuensi audio yang dilengkapi dengan detektor asap yang terbuat dari optocoupler. Pada saat detektor asap mendeteksi adanya asap maka akan memberikan triger ke rangkaian multivibrator astabil sehingga akan meberikan bunyi alar melalui loud speaker yang terhubung ke output IC 555.
Untuk mengatur sensitifitas sensor asap rokok dapat dilakukan dengan mengatur intensitas cahaya cahaya infra merah pada LED yang dipancarkan ke photo transistor didalam optocoupler. Intensitas cahaya infra merah dari LED optocoupler tersebut dapat diatur dengan mengatur arus bias yang mengalir ke LED tersebut melalui variabel resistor (VR1) 1 KOhm.
sumber : http://belajarber-sama.blogspot.co.id/2013/02/rangkaian-detektor-asap.html